Komunitas Autcraft membantu anak-anak autisme mempelajari keterampilan sosial dan membangun suatu hubungan pertemanan dengan orang lain. Hal tersebut berhasil membuang stigma bahwa bermain video game online bisa buat seseorang antisosial
Game Minecraft yang dikembangkan Komunitas Autcraft diciptakan dan dikembangkan untuk anak-anak autisme. Hal itu diharpkan dengan adanya Minecraft ini bisa membantu anak autisme dalam membuat banyak pertemanan dan menciptakan hubungan yang baik dengan orang. Awalnya konstruksi bernilai sangat kecil, namun sekarang ribuan anak-anak dengan autisme berteman dan belajar keterampilan sosial dengan memainkan versi game bangunan online Minecraft.
Stuart Duncan sudah membuktikan sendiri dengan memperoleh ide lewat blog populer tentang pengalamannya membesarkan seorang anak yang mengidap autisme. Di sisi lain, para orang tua juga mengatakan hal serupa bahwa anak-anak dengan autisme sangat menggilai permainan.
Permainan yang memungkinkan untuk dijelajahi oleh anak-anak autis adalah hutan belantara yang menghasilkan permainan secara acak. Game strategi pembangunan juga biasa dimainkan oleh anak-anak autis, untuk inilah Minecraft datang untuk menyediakan fasilitas bagi anak dengan sindrom autisme.
Duncan yang notabene seorang pengembang web di Timmins, Canada akhirnya membuat server untuk menjalankan versi Minecraft khusus untuk anak-anak dengan autisme dan keluarga mereka di tahun 2013
Melalui permainan Minecraft, anak-anak dengan sindrom autisme bisa memanipulasi blok bahan, seperti kayu dan batu untuk membangun apapun yang disukai. Mereka bisa menggunakan kreativitas mereka masing-masing untuk membangun gedung dan bangunan yang ada di dalam game.
Penulis: Suci Amalia